BOJONEGORO – Sebanyak 33 persen siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Model Terpadu (MT) Bojonegoro, dinyatakan lolos dan masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Hal tersebut di ungkapkan Oleh Beni Setyorini Waka Kesiswaan itu kepada awak media Portalistana.Id saat di temui di ruangannya pada, Senin (12/06/23)
“Dari 206 siswa dari IPA dan IPS, 40 persen siswa dari IPA dan IPS bisa lolos dengan nilai rata-rata bahkan bervariasi nilainya. Sebagian besar nilai mencapai 85, ada yang 86, ada yang dapat nilai 91 dan juga ada yang mendapatkan 92 dan ini nilai yang tertinggi dari siswa lain, dan masuk di Nanyang Technological University / NTU salah satu univ terbaik di dunia,”ungkapnya.
Lebih detailnya ungkap Waka kesiswaan, Dari 206 siswa IPA dan IPS, 40% siswa Eligible yang berkesempatan bertarung di jalur SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) jurusan IPA dan IPS sejumlah 82 siswa. Dan dari 82 siswa yang diterima di PTN sejumlah 32 siswa dan 1 siswa diterima di Nanyang Technological University (NTU), Singapore, salah satu kampus ternama di dunia atas nama Betriz Tria Ananda ini termasuk Rekor tertinggi selama SMAN Model Terpadu Bojonegoro berdiri.
“Jadi total siswa yang sudah diterima di jalur prestasi sebanyak 33 siswa. Bila di prosentasekan, siswa yang diterima di Perguruan Tinggi dengan jalur prestasi tercapai 33 persen,”tambahnya.
Untuk upaya dan usaha pihak sekolah dalam membawa siswa-siswinya bisa lolos di jalur SNBP perlu perjuangan yang luar biasa. Dari segi mengajarnya, segi bimbingan khusus dan juga strategi dalam memberikan konseling bimbingan dalam belajar terbuka (tatap muka dan online) karena dulu sempat terkendala Covid-19.
Lebih jelas ungkap Beni, dalam bimbingan juga memberikan ruang yang cukup untuk Perguruan tinggi dalam Bojonegoro maupun luar Bojonegoro untuk datang ke sekolah. Dan juga slalu diberikan ruang terbuka untuk siswa-siswi guna memperoleh bimbingan dalam segi pembelajaran yang mudah di pahami.
“Sikap optimis bahwa jumlah siswa yang lulus jalur prestasi akan terus bertambah sembari menunggu pengumuman. Jadi nanti dari pengumuman semoga akan bertambah dari jumlah siswa yang di nyatakan lulus ke perguruan tinggi negeri,”sambungnya kepada portalistana.id
Selanjutnya, Beni menyampaikan seluruh tenaga pendidik senantiasa mendampingi siswa dalam menentukan dalam menetapkan pilihan jurusan dan universitas sesuai dengan minat bakat yang dimiliki.
“Kami selalu mendorong siswa agar lebih fokus dalam menetapkan pilihan. Dengan demikian visi misi SMT yaitu menjadi lembaga yang menghasilkan sumber daya manusia yang mumpuni berorientasi masa depan cinta kepada lingkungan dan berakhlak mulia dapat terwujud,”kata Beni.(ciprut/red)
