BOJONEGORO – Nikah malem songo masih menjadi tradisi tak tertulis untuk masyarakat melangsungkan pernikahan, pada tahun 2023 ini sebanyak 523 (lima ratus dua puluh tiga) pasangan diKabupaten Bojonegoro bakal mengakhiri masa lajangnya.
Hal tersebut dikonfirmasi dari data Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro melalui Doktor Zainal Arifin Kepala Sesi (Kasi) Bimas Islam Kantor Kemenag Bojonegoro.
“Untuk tahun ini total Calon pengantin (Catin) ada 523 pasangan,”ungkap.
Dikonfirmasi lebih lanjut sosok yang baru menyelesaikan program Doktor Sosial Politik Untag 1945 Surabaya itu menambahkan kecamatan yang banyak Catin di malem songo nanti ada di kecamatan Kedungadem Bojonegoro.
“Tahun ini paling banyak Kecamatan Kedungadem ada 46 Catin, selanjutnya Kecamatan Kepohbaru 45 Catin, Kecamatan Sumberejo 45 Catin, Kecamatan Kanor 44 Catin dan Baureno 43 Catin,”lanjutnya kepada portalistana.id.
Dari 28 Kecamatan di wilayah Kabupaten Bojonegoro tercatat hannya ada 1 kecamatan yang tidak ada Catin pada malem songo.
“Ada 1 Kecamatan diBojonegoro yang pada malem songo tidak ada pasangan Catin yakni Kecamatan Sekar, Selain itu jumlah yang paling sedikit Kecamatan Margomulyo dan Kedewan yang hannya 1 pasangan Catin,”imbuhnya.
Selanjutnya disisi akhir Kasi Bimas Kantor Kemenag Bojonegoro menjelaskan bahwa dari 523 pasangan Catin yang bakal menikah dimalam songo nantinya semuanya akan melakukan prosesi nikah secara Bedol atau nikah diluar Kantor Urusan Agama (KUA) dimasing-masing Kecamatan,
“Iya nikah di luar jam kantor dan masuk ke penerimaan negara bukan pajak,”tutup Doktor Jebolan Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 Surabaya itu.(ids/red)
