KOTA SEMARANG, -Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) telah mempersiapkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2023/2024 mulai persiapan koordinasi dengan Disdik Kabupaten dan Kota Se Jateng hingga finalisasi Petunjuk teknis.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah. Ia menyebut saat ini persiapan PPDB baru sampai pada finalisasi petunjuk teknis (Juknis) saat dikonfirmasi Portalistana.id pada , Selasa (30/5/2023).
“Persiapan PPDB-nya sekarang baru finalisasi juknis. Koordinasi dengan Disdik Kabupaten/Kota sudah pernah dilakukan sekali. Sosialisasi nanti setelah petunjuk teknis jadi,” katanya.
Selanjutnya untuk jalur PPDB yang dibuka, pihaknya menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan seperti tahun lalu. Namun, ada persentase khusus untuk jalur afirmasi, terutama kuota bagi Anak Tidak Sekolah (ATS). Adapun persentase khusus yang diberikan kepada ATS ini menjadi salah satu bagian program pengentasan kemiskinan di Jateng.
“Masih sama seperti tahun lalu ya, seperti juga dalam Permendikbud, yaitu ada zonasi, ada afirmasi, dan ada prestasi. Kemudian nanti yang jalur afirmasi ada persentase khusus untuk ATS yang merupakan pengentasan atau prioritas nasional,” tuturnya.
Uswatun juga memberikan imbauan kepada masyarakat dalam proses berlangsungnya PPDB nanti, Ia menegaskan agar masyarakat dapat mencermati dengan betul informasi terkait PPDB, baik juknis hingga sosialisasi yang diberikan.
“Kemudian yang kedua, akun dan password jangan disebarkan pada siapapun, meskipun orang terdekat. Pengalaman tahun lalu harusnya bisa membuat kita berlatih untuk menjaga kerahasiaan, karena itu berkaitan dengan masa depan masing-masing,” tandasnya.
Terkait berkas yang diperlukan saat PPDB, Uswatun mengimbau bagi calon peserta didik yang memiliki piagam penghargaan, baik berjenjang maupun tak berjenjang, untuk dapat dipersiapkan dengan baik.
“Piagam dalam bentuk soft file maupun hard file harus dilegalisasi,” imbuhnya.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai PPDB di Jateng, Uswatun juga mengatakan peserta didik mengecek website secara berkala. Ia pun juga memberikan semangat kepada calon peserta didik yang akan memasuki jenjang sekolah yang baru.
“Apabila ada pertanyaan terkait PPDB, ketika nanti juknis sudah ada, sebenarnya bisa bertanya melalui cabang dinas masing-masing. Kemudian bisa bertanya melalui sekolah yang dituju dan call centre dari PDK Jateng,” tutupnya.(AF/red)
